Cara Login Yang Benar Di Situs E-commerce – Apakah Anda tertarik dengan dunia e-commerce? Jika demikian, Anda mungkin ingin mempelajari lebih lanjut tentang jurusan eCommerce dan peluang karir setelah lulus. Dapatkan jawaban lengkapnya di bawah ini!
Siapa yang suka belanja di e-commerce? Anda pasti sadar kalau dunia e-commerce saat ini sudah sangat maju bukan? Memang benar bahwa e-commerce mengalami perkembangan pesat dalam beberapa tahun terakhir, terutama karena meningkatnya penggunaan internet dan teknologi di berbagai bidang bisnis.
Bahkan, beberapa universitas ternama di luar negeri menawarkan program ini. Apa saja peluang kerja bagi lulusan e-commerce? Mari jelajahi lebih dalam!
Jurusan e-commerce merupakan bidang yang berkaitan erat dengan bisnis dan manajemen, namun dengan penekanan lebih besar pada e-commerce dan pemanfaatan teknologi dalam dunia bisnis. Menurut laporan Study International, e-commerce merupakan salah satu jurusan yang paling banyak dicari di kalangan mahasiswa internasional yang ingin memperdalam ilmu bisnisnya di luar negeri.
Di jurusan ini, Anda akan belajar banyak tentang bagaimana teknologi dan bisnis bekerja sama. Anda akan memperoleh pengetahuan yang relevan seperti konsep manajemen bisnis online, strategi pemasaran digital, analisis data web, dan teknologi e-commerce. Antara lain, Anda akan belajar bagaimana merancang situs web dan aplikasi e-commerce, mengelola database dan mengembangkan strategi pengiriman dan logistik. Dari kursus ini saja Anda bisa membayangkan betapa banyak keterampilan penting yang akan Anda pelajari di era digital ini.
Anda tidak perlu khawatir mencari pekerjaan setelah lulus. Menurut Forbes, industri e-commerce diperkirakan akan terus tumbuh pesat dalam beberapa tahun ke depan. Artinya, ada banyak peluang kerja yang menarik seperti manajer e-commerce, pemasar digital, analis data, dan banyak lagi.
Jurusan e-commerce pada dasarnya berbeda dengan jurusan bisnis atau manajemen tradisional. Jurusan e-commerce lebih fokus pada teknologi dan inovasi, sedangkan jurusan bisnis atau manajemen mengutamakan aspek manajemen dan kepemimpinan. E-commerce merupakan disiplin ilmu yang menjembatani bisnis dan manajemen, dengan fokus pada e-commerce dan penggunaan teknologi dalam dunia bisnis. Studi internasional menunjukkan bahwa e-commerce adalah salah satu pilihan paling populer bagi pelajar internasional yang ingin belajar bisnis di luar negeri.
Bagi mereka yang tertarik untuk berpartisipasi dalam studi ini, Anda mungkin ingin mempertimbangkan untuk belajar di luar negeri. Beberapa universitas ternama di dunia yang menawarkan program ini antara lain University of Warwick di Inggris, Cage Business School di Perancis, dan Vienna University of Economics and Business di Austria.
Dalam program pelatihan e-commerce, Anda akan mempelajari bagaimana teknologi dan bisnis bekerja sama. Berbagai kursus akan memperkenalkan Anda pada konsep manajemen bisnis online, strategi pemasaran digital, analisis data web, dan teknologi e-commerce. Anda juga akan belajar bagaimana merancang situs web dan aplikasi e-commerce, mengelola database dan mengembangkan strategi pengiriman dan logistik.
Salah satu manfaat besar mempelajari jurusan e-commerce adalah Anda akan memperoleh keterampilan yang sangat berharga di era digital saat ini. Menurut Forbes, industri e-commerce diperkirakan akan terus tumbuh pesat dalam beberapa tahun ke depan. Artinya akan banyak peluang kerja menarik di sana, seperti manajer e-commerce, pemasar digital, analis data, dan banyak lagi.
Namun perlu diingat bahwa kursus pelatihan e-commerce tidak seperti jurusan bisnis atau manajemen tradisional. Menurut laporan Studyportals, kursus pelatihan e-commerce lebih fokus pada teknologi dan inovasi, sedangkan jurusan bisnis atau manajemen lebih fokus pada aspek manajemen dan kepemimpinan.
Jika Anda tertarik, banyak universitas di luar negeri yang menawarkan kursus pelatihan e-commerce. Beberapa contohnya termasuk Universitas Warwick di Inggris, Cage Business School di Perancis, dan Universitas Ekonomi dan Bisnis di Wina, Austria.
Peluang karir apa yang tersedia bagi lulusan program pelatihan e-commerce, tugas dan tanggung jawab setiap posisi, serta statistik dan data pertumbuhan lapangan kerja di masa depan?
Sebagai manajer e-commerce, tugas utama Anda adalah mengelola dan mengembangkan situs web e-commerce. Anda akan memastikan bahwa website tersebut ramah pengguna dan selalu update dengan produk-produk terbaru. Anda juga akan mengelola karyawan, memantau kinerja penjualan dan mengembangkan strategi pemasaran online. Menurut PayScale, gaji rata-rata untuk manajer e-commerce di AS adalah sekitar $76.000 per tahun.
Pakar pemasaran digital bertanggung jawab untuk mengembangkan dan menerapkan strategi pemasaran online untuk bisnis. Anda akan bekerja dengan tim untuk membuat iklan online, menargetkan audiens yang tepat, dan menganalisis data pemasaran untuk meningkatkan tingkat konversi. Data dari Biro Statistik Tenaga Kerja AS menunjukkan bahwa posisi pemasar digital di Amerika Serikat diperkirakan akan tumbuh sebesar 10% dari tahun 2020 hingga 2030, lebih cepat dibandingkan tingkat pertumbuhan rata-rata untuk posisi lainnya.
Sebagai analis web, Anda akan memantau dan menganalisis kinerja situs web dan kampanye pemasaran digital. Anda akan menyusun laporan, menganalisis data, dan memberikan rekomendasi tentang cara meningkatkan kinerja bisnis online. Menurut Glassdoor, gaji rata-rata untuk seorang analis web di Amerika Serikat adalah sekitar $68.000 per tahun.
Selain ketiga karir di atas, masih banyak karir menarik lainnya yang bisa ditekuni setelah menyelesaikan jurusan e-commerce, seperti pakar SEO, manajer produk e-commerce, website developer, dll.
Data Statista menunjukkan bahwa nilai transaksi e-commerce global diperkirakan mencapai US$4,9 triliun pada tahun 2021 dan diperkirakan akan tumbuh menjadi US$6,4 triliun pada tahun 2024.
Untuk sukses dalam e-commerce, Anda harus memiliki keterampilan dan kemampuan yang kuat. Dengan menguasai keterampilan berikut, Anda dapat membangun karier e-commerce yang sukses di masa depan.
Teknologi adalah bagian penting dari e-commerce. Oleh karena itu, Anda harus memiliki pengetahuan tentang teknologi dan pemrograman e-commerce. Data Statista menunjukkan bahwa pada tahun 2021, lebih dari 2,14 miliar orang melakukan pembelian online. Hal ini menunjukkan bahwa keterampilan teknis menjadi sangat penting dalam menjalankan bisnis e-commerce yang sukses.
Anda juga harus tahu tentang analisis web. Menurut laporan Adobe, analisis web adalah salah satu keterampilan yang paling dibutuhkan dalam e-commerce. Dengan memahami analisis web, Anda dapat membuat keputusan bisnis yang lebih baik berdasarkan data yang dihasilkan oleh pengunjung situs Anda.
Anda juga memerlukan keterampilan manajemen bisnis seperti manajemen risiko, manajemen keuangan, dan manajemen rantai pasokan. Sebuah laporan oleh Grand View Research menunjukkan bahwa pada tahun 2027, pasar e-commerce global akan bernilai lebih dari US$20 triliun.
Anda dapat mempelajari manajemen bisnis dengan mengikuti kursus seperti manajemen keuangan, manajemen operasi, dan manajemen rantai pasokan. Selain itu, Anda juga dapat belajar melalui sumber online seperti buku, blog, dan video tutorial.
Keterampilan komunikasi interpersonal seperti keterampilan komunikasi yang baik, kerja tim dan keterampilan presentasi juga sangat penting dalam bidang e-commerce. Keterampilan ini membantu Anda membangun hubungan yang kuat dengan pelanggan, mitra bisnis, dan tim kerja Anda.
Menurut laporan LinkedIn, keterampilan komunikasi interpersonal adalah salah satu keterampilan yang paling banyak diminati di e-commerce. Oleh karena itu, Anda perlu mengasah kemampuan tersebut melalui latihan dan mengikuti kursus yang sesuai.
Sebagai seorang pelajar yang ingin melanjutkan studi ke luar negeri, Anda pasti ingin memilih universitas dan program studi yang tepat untuk masa depan yang cerah di dunia e-commerce bukan?
Ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan ketika memilih universitas dan kursus pelatihan e-commerce yang tepat. Pertama, reputasi universitas merupakan faktor penting untuk dipertimbangkan. Universitas bereputasi cenderung memiliki program studi yang lebih komprehensif, pengajar yang profesional, dan rekam jejak yang lebih baik dalam menangani mahasiswa internasional.
Kedua, Anda juga harus fokus pada pengalaman para guru. Pastikan universitas yang Anda pilih memiliki fakultas dengan pengalaman dan pengetahuan luas di bidang e-commerce. Cobalah untuk mencari tahu tentang latar belakang dan pengalaman para profesor dan staf pengajar di universitas yang Anda minati.
Ketiga, penting juga memperhatikan program magang yang ditawarkan. Program magang dapat memberi Anda pengalaman praktis yang berharga di masa depan dan membantu Anda menemukan pekerjaan yang Anda inginkan. Cari tahu universitas mana yang menawarkan program magang terkait bidang e-commerce.
MIT adalah universitas terkemuka dunia yang menawarkan program penelitian yang sangat luas di bidang e-commerce. Kursus meliputi strategi digital, pemasaran, analisis data, dan e-commerce. Selain itu, program ini juga memberikan kesempatan magang di perusahaan teknologi terkemuka seperti Google, Amazon dan Facebook.
University of Oxford menawarkan kursus e-commerce melalui MBA (Master of Business Administration). Program ini sangat terkenal dan telah melahirkan banyak mahasiswa sukses di bidang e-commerce. Universitas ini juga menawarkan akses ke pusat penelitian e-commerce terkemuka di Inggris.
National University of Singapore menawarkan program penelitian yang sangat inovatif dan interdisipliner di bidang e-commerce. Program ini mencakup aspek teknis, bisnis dan sosial e-commerce. National University of Singapore juga menawarkan akses ke pusat penelitian e-commerce terkemuka di Asia.
HEC Paris menawarkan program penelitian e-commerce yang berfokus pada teknologi dan inovasi e-commerce. Program ini menawarkan kesempatan untuk mengembangkan keterampilan praktis dalam e-commerce, serta magang di perusahaan terkemuka Eropa.
Berikut adalah beberapa universitas yang menawarkan kursus eCommerce berkualitas di seluruh dunia. Pastikan untuk mempertimbangkan faktor-faktor di atas sebelum memilih universitas dan program studi yang tepat.
Jika Anda memiliki pertanyaan tentang jurusan e-commerce atau belajar di luar negeri, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan penasihat kami!
10 Alasan Mengapa Semua Pelajar Harus Belajar di Luar Negeri Pandemi COVID-19 sudah lama berakhir. Namun tidak dapat dipungkiri bahwa banyak perubahan telah terjadi sejak saat itu, termasuk dalam skala global.